Aksi begal motor sudah sering terjadi di beberapa daerah. Parahnya, aksi begal ini dilakukan tidak hanya pada malam hari saja tetapi juga siang hari.
Begal kini menjadi musuh utama masyarakat khususnya para pengendara sepeda motor maupun mobil. Hampir di sejumlah wilayah kasus pembegalan kerap terjadi.
Tentu saja hal ini sangat mengkhawatirkan. Sebab pelaku begal tidak hanya merampas barang berharga, tetapi melakukan aksi brutal dengan senjata tajam sehingga tak segan menghilangkan nyawa korban.
Terkait adanya aksi kejahatan ini, maka para pengendara motor pun dihimbau untuk berhati-hati selama berkendara di jalanan. Untuk itu, Anda harus selalu waspada terlebih jika berkendara di malam hari dan melewati jalanan yang sepi.
Berikut tips agar terhindar dari begal selama perjalanan
1. Hindari berkendara tengah malam
Meskipun tidak memiliki jam yang pasti, namun para pelaku aksi begal ini biasanya melakukan kejahatannya pada tengah malam hingga dini hari ketika jalanan sepi dan tidak banyak pengguna jalan lain.
Jika terpaksa harus berkendara di tengah malam dan dini hari, maka baiknya gunakan jalan protokol ataupun jalan yang cenderung ramai agar terhindar dari aksi kejahatan tersebut, hindari daerah sepi apalagi yang jarang dilalui oleh pengendara lainnya.
2. Kenali wilayah yang sering dilewati
Rute perjalanan sehari-hari juga bisa menjadi trik aman bagi untuk bisa menghindari para pelaku aksi begal jalanan. Dengan mengenali wilayah serta rute perjalanan, bisa memetakan jenis-jenis pengendara yang ada serta jam-jam sepi yang biasanya terjadi di wilayah tersebut.
Terlebih lagi, jika sudah mengetahui wilayah yang sering dilewati, pasti sudah hapal dengan warung, kios maupun pos polisi terdekat jika terjadi sesuatu.
3. Tetap waspada ketika terjadi sesuatu kepada motor yang digunakan
Jika disebuah tempat sepi tiba-tiba motor mengalami gangguan, mulai dari pecah ban, lampu putus hingga motor yang mati mendadak baiknya terus saja meneruskan perjalanan dan jangan berhenti. Usahakan berjalan hingga menemukan lokasi yang agak ramai baru mengecek kerusakan kendaraan agar terhindar dari area rawan.
4. Hindari menggunakan handphone saat berkendara
Bagi para pengendara yang sehari-hari tidak bisa lepas dengan handphone, seperti ojol contohnya maka sebisa mungkin ketika melewati wilayah atau area yang sepi hindari menaruh handphone di area kemudi, atau bahkan menggunakannya di saat berkendara.
Bukan hanya melanggar aturan lalu lintas, namun hal tersebut juga biasanya mengundang niat jahat bagi para pelaku kejahatan. Baiknya handphone ditaruh didalam tas ataupun didalam kantong hingga melewati area sepi hingga ke area yang ramai, baru berhenti dan boleh mengecek kembali handphone.