Polres Kudus Berikan Penyuluhan Wawasan Kebangsaan di sejumlah Pondok Pesantren

WAWASAN KEBANGSAAN

Sikap politik Bangsa Indonesesia yang memandang Indonesia sebagai satu kesatuan wilayah, meliputi Tanah (Darat), Air (Laut) termasuk Dasar Laut dan Tanah di bawahnya dan Udara di atasnya secara tidak terpidahkan yang menyatukan Bangsa dan Negara secara utuh menyeluruh mencakup segenap bidang kehidupan Nasional yang meliputi Aspek Politik, Ekonomi, Sosial, Budaya dan Keamanan.

KEBHINEKAAN

Kesediaan untuk memerima Kelompok lain secara sama sebagai kesatuan tanpa mempesulikan perbedaan Budaya, Etnik, Jender, Bahasa, ataupun Agama.

Pancasila dan NKRI:

Pancasila dan NKRI akan abadi karena dua entitas ini diyakini sebagai sebuah perjanjian atau kesaksian yang suci. Sebagai bangsa yang terdiri atas 700 etnis, selayaknya kita patut berbagga karena mampu menciptakan NKRI. Apalagi jika berkaca pada negara-negara lain yang hanya terdiri atas beberapa suku bangsa, namun belum mampu berdiri sebagai satu negara. Artinya, kita modal yang sangat besar sekali yang sudah ditanamkan oleh founding parents yakni Bhineka Tunggal Ika.

Dalam era keterbukaan seperti sekarang harus ada strategi dalam menjaga kebhinekaan. “Founding Parents sudah memberikan resep yang bagus, moderasi atau wasathiyah dalam beragama, etnisitas, ekonomi ataupun sosiopolitik dan kultural”, tambah Siti. Kebhinekaan dalam bingkai Tunggal Ika, bukanlah entitas terberi, melainkan sesuatu yang harus dicapai dan harus terus dirawat, karena menjadi pondasi utama kebangsaan kita. 

Kita harus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dan negara Indonesia melalui Tali NKRI dg Pancasila sebagai cara mengikatnya.

Ketika nanti tiba pada saatnya kita lulus dari pondok pesantren ada yang jadi Menteri, Tni, Polri, Dpr, Bupati, Pns dll, kita bawa budaya di pesantren untuk mempengaruhi budaya di lingkungan kerjanya, jangan lingkungan kerjanya mempengaruhi budaya pesantren.

Ketika semua lulusan Ponpes masuk semua lini masyarakat dengan membawa bendera Ponpes maka Negara ini akan menjadi Baldatun Toyyibatun Wa robbun Ghofur adalah sebuah negeri yang mengumpulkan kebaikan alam dan kebaikam prilaku penduduknya

Maksud dan tujuan penyuluhan wawasan kebangsaan yaitu

  1. Memberikan pemahaman kepada santri tentang konsep kehidupan berbangsa dan bernegara
  2. Meningkatkan pemahaman tentang konsep wawasan kebangsaan
  3. Meningkatkan rasa cinta tanah air
  4. Menumbuhkan semangat bela negara

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *