Polres Kudus Gelar Program Balik Mudik Gratis untuk Pemudik asal Kudus ke Jakarta

Kudus – Polres Kudus, Polda Jateng kembali menggelar program “Balik Mudik Gratis 2024” dengan menyediakan dua unit bus untuk mengangkut pemudik lebaran Idul Fitri 1445H asal Kudus kembali ke Jakarta.

Program Balik Mudik Gratis ini merupakan kelima kalinya yang dilaksanakan Polres Kudus sejak Hari Raya Idul Fitri tahun 2019 untuk para pemudik dengan tujuan menghindari kepadatan lalu lintas, terutama di jalur pantura menuju Jakarta.

Dalam kegiatan Mudik Gratis kali ini, Polres Kudus menyiapkan dua unit bus, untuk mengangkut 78 warga dari Kudus dengan tujuan akhir Terminal Pulaugebang Kecamatan Cakung Jakarta Timur. Kegiatan Balik Mudik Gratis ini sebagai bentuk pelayanan terhadap masyarakat yang melaksanakan balik mudik ke kampung halaman.

Kapolres Kudus, AKBP Dydit Dwi Susanto mengatakan, dengan adanya angkutan balik mudik gratis ini dapat mengurangi volume pemudik yang menggunakan kendaraan roda empat maupun sepeda motor. Dan yang terpenting, dengan adanya angkutan balik gratis ini dapat menekan terjadinya kecelakaan lalu lintas.

“Kami menyediakan dua unit bus untik program balik gratis bagi para pemudik,” ujarnya, sebelum melepas penumpang balik gratis dengan tujuan Jakarta di halaman Mapolsek Kota Kudus, Jumat (19/4/2024).

Dengan adanya balik mudik gratis ini, Kapolres berharap dapat menekan terjadinya kecelakaan lalu lintas serta mencegah terjadinya kemacetan di jalur pelintasan mudik dan balik khususnya di jalur pantura.

“Kegiatan Balik Mudik Gratis ini sangat diminati para pemudik karena dapat menghemat biaya balik ke tempat rantau di Jakarta,” ungkapnya.

Program balik gratis lebih diutamakan bagi para peumpang dari kalangan bawah. Pendaftaran program ini dibuka 13 April 2024 lalu, dan hanya butuh waktu satu hari kapasitas dua bus yang disediakan langsung penuh.

Angkutan bus balik gratis ini sengaja digelar H+9 Idulfitri, tujuannya untuk menghindari keramaian arus balik. “Kepulangan sebagian warga ke Jakarta selalu menunggu lebaran kedua setelah tradisi kupatan atau pesta lomban,” terang kapolres.

Kegiatan balik mudik gratis merupakan arahan Kapolri sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat yang melaksanakan mudik.

“Semoga program ini bisa membantu, mempermudah dan memperlancar perjalanan masyarakat yang akan balik ke tempat masing-masing paskamudik lebaran,” imbuhnya.

Sementara itu, Sanamal Faizin, bersama istri dana dua anaknya yang ikut dalam program balik mudik gratis, mengaku senang dengan adanya angkutan balik mudik gratis ini. Selain lebih aman juga dapat menghemat biaya, karena jika menggunakan angkutan umum harus mengeluarkan ongkos yang lumayan mahal.

“Program balik gratis sangat membantu keluarga kami, karena dapat menghemat biaya. Bayangkan kalau harus beli tiket bus, harus keluar biaya lebih dari Rp1 juta,” ujar Sanamal Faizin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *